Berikut di atas adalah resit sebuah kedai jahit yang di miliki seorang warga Bangladesh yang sudah menjalankan perniagaan di sini.
Resitrnya memberi kata-kata amaran kepada pelanggan jika gagal ambil pakaian yang ditempah atau pun dihantar untuk dijahit.
Ayat berbunyi .. DALAM SATU MENGGO TERA AMBEL KEDAI TERA TANGGUNG JAWAP .. Hidup Banglasia..!!! - omakkau.blogspot
Najib - Keputusan kes 'Allah' tak libat Kristian di Sabah, S'wak...
Bagaimana dengan hukum yang di keluarkan oleh ahli agama suku sakat UMNO?
Apa kah tidak berlaku HUKUM dalam kes macam itu?
Takkan hukum KAPIR & MURTAD hanya berlaku di Semenajung dan hanya pada pihak lain ...tidak pada PEMIMPIN UMNO DAN SEKUTUNYA?
Sendiri LULUS... sendiri BANTAH ... Salahkan PIHAK LAIN ... maka benarlah ada manusia HIPOKRIT LAGI MUNAFIK mengelilingi UMNO semata-mata untuk mendapat 'keredhaan' pemimpin UMNO..
HUKUM berbunyi bila ada kepentingan pihak tertentu
Masyarakat awam makin KELIRU.- f/bk.
Contoh lain yang saya ambil, seorang Cina mengatakan: ‘Hari ini Tuhan ALLAH kasi turun hujan. Adakah kita nak marah Cina itu? Adakah perlu kita betulkan ayatnya dengan mengatakan Tuhan kamu bukan ALLAH? Jika ada, ia sudah tidak mengesakan ALLAH lagi,” katanya.
“Itu adalah realiti. Kalau ada yang keliru, mereka tidak jelas dengan akidah. Saya tidak bela orang kafir, tetapi kafir di Arab menggunakan kalimah ALLAH sejak dahulu lagi.
"Mereka ini digelar musyrikin kerana mendakwa ada tuhan lain selain ALLAH. Ia sudah tertulis di dalam al-Quran,” katanya.-f/bk
MP lashes out at disgusting RM270 mil spent to hire 360 English mentors...
A DAP Member of Parliament reveals today that the Education Ministry has spent RM270 millions for 360 native English-speaking mentors, or a whooping RM250, 000 a year for each mentor, or RM21, 000 a month just to increase the capacity of local English language teachers.
British Council, Brighton Education Group and SMR HR Group, said Zairil Khir Johari had been contracted as consultants from 2011 to 2013 for the programme, citing a parliamentary reply from the Education Ministry.
“The parliamentary reply further states that a total of 7,500 teachers from 1,800 schools will be trained, with the responsibilities divided geographically (between the three companies),” said the Bukit Bendera MP.
Zairil said the amount spent was absurd and there is no way for the Education Ministry to justify this as reports and feedbacks obtained from the ground said the participants only received ‘mentoring’ for three to four hours a month.
“This immediately brings into question the efficacy of the mentoring programme, as how is anyone expected to master a language, or any subject for that matter, with only three to four hours’ worth of training a month?” he questioned, adding the programme was merely “a three-years paid working-holiday to 360 native English mentors.”
Zairil said it would be cheaper to enrol teachers to properly structured English-language degree programme in a local university that only cost RM24,000 in total or even a six-month diploma course in TESOL (Teaching English to Speakers of Other Languages) that cost only RM4,500 at a local private college, rather than spending RM270 millions to train 7,500 teachers or RM36,000 per teacher over three years.
“There is absolutely no justification for MOE’s penchant for hiring overpaid consultants, especially when cheaper and better options are readily available,” he stressed.-harakahdaily
1 comment:
Email
Facebook
53
KOTA KINABALU: Christians in Sabah and Sarawak can continue using the term “Allah” in their worship, as the Federal Government will honour the 10-point solution on the issue made in 2011.
Stating this, Prime Minister Datuk Seri Najib Tun Razak also advised all groups not to politicize the issue “as they will be playing with fire that can eventually burn them”.
The Court of Appeal decision to uphold the Home Ministry’s ban on the use of “Allah” in the Catholic publication The Herald does not affect the Christians of Sabah and Sarawak, he said.'
Apakah tuan sanggup berhadapan dengan Allah Subhanahu Wa Ta'ala di Padang Mahsyar kelak diatas tuduhan bersekongkol dengan Kuffar didalam menyekutukan Allahu Rabbul Alamin dengan 'Tuhan Trinitas 3 Dalam 1' sembahan Kristian?
Apakah boleh dibenarkan Kristian Sabah dan Sarawak menggunakan kalimah 'Allah' dengan sebebas bebasnya manakala Kristian Semenanjung Tanah Melayu di sekat?
Apakah di Sabah dan Sarawak tak perlu di ambil kira akan natijah yang akan di hadapi umat Islam di sana?
Logik apakah tuan pakai?
Soalan ini di tujukan kepada PM Najib Razak sebab beliau lah yang jelas bersetuju Kristian Sabah dan Sarawak bebas gunapakai kalimah Allah sedangkan Ketua2 Agama Islam Malaysia ~ YDP Agong serta Sultan2 dan Raja Melayu diam membisu ; tidak berbunyi langsong tentang perkara sepenting ini!
Surah Al Ma'idah Bab 5 Ayat 73 :
Transliteration
Laqad kafara allatheena qaloo inna Allaha thalithu thalathatin wama min ilahin illa ilahun wahidun wa-inlam yantahoo AAamma yaqooloona layamassanna allatheenakafaroo minhum AAathabun aleem
Sahih International
They have certainly disbelieved who say, " Allah is the third of three." And there is no god except one God. And if they do not desist from what they are saying, there will surely afflict the disbelievers among them a painful punishment.
Malay
Demi sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Bahawasanya Allah ialah salah satu dari tiga tuhan". Padahal tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Tuhan yang Maha Esa. Dan jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, sudah tentu orang-orang yang kafir dari antara mereka akan dikenakan azab seksa yang tidak terperi sakitnya.
Soalan soalan seterusnya ingin saya tujukan kepada alim ulamak didalam negara ini tanpa membezakan pegangan politik mereka.
Apakah tuan tuan bersedia di hadapkan di Mahkamah Agong Allahu Ta'ala di atas tuduhan yang sama?
Menjual kepentingan agama Islam nan Suci demi menjaga kepentingan periok nasi masing masing???
Ulama yang diam membisu terhadap keputusan Kerajaan Persekutuan Malaysia ini turut menanggung dosa pengkhianatan terhadap Ad Deenul Islam di Malaysia.
Demi undi dan kehidupan dunia sementara ini, segala gala nya di lacurkan oleh 'Ulul 'Amri Malaysia!
Apakah kalian mahu mengundang murka Allah menimpa bumi tanahair kita ini?
PM Najib dok sebut tentang api yang akan membakar barangsiapa yang membincangkan perkara ini.
Apakah tuan PM lupa akan Api Neraka Jahannam yang menanti barangsiapa yang melacurkan kesucian Kalimah Allah demi kepentingan kuasa politik dan kedudukan sementara di dunia nan fana ini?
Surah An Nisa Bab 4 Ayat 115 :
Transliteration
Waman yushaqiqi arrasoolamin baAAdi ma tabayyana lahu alhuda wayattabiAAghayra sabeeli almu/mineena nuwallihi ma tawallawanuslihi jahannama wasaat maseera
Sahih International
And whoever opposes the Messenger after guidance has become clear to him and follows other than the way of the believers - We will give him what he has taken and drive him into Hell, and evil it is as a destination.
Malay
Dan sesiapa yang menentang (ajaran) Rasulullah sesudah terang nyata kepadanya kebenaran pertunjuk (yang dibawanya), dan ia pula mengikut jalan yang lain dari jalan orang-orang yang beriman, Kami akan memberikannya kuasa untuk melakukan (kesesatan) yang dipilihnya, dan (pada hari akhirat kelak) Kami akan memasukkannya ke dalam Neraka Jahannam; dan Neraka Jahannam itu adalah seburuk-buruk tempat kembali.
Post a Comment